Alga merupakan organisme tanpa organ seperti akar, batang, daun. Dalam taksonomi, alga bukan dikelompokkan tersendiri berdasarkan kenyataan bahwa adanya alga yang bervariasi berdasarkan penemuan yang ada di alam. Berdasarkan sel yang ada alga dikelompokkan menjadi alga bersel tunggal dan bersel jamak. Dalam rantai makanan mahluk hidup alga menempati posisi pertama sebagai sumber bahan makanan seperti ikan-ikan di perairan. Alga dapat ditemukan baik di perairan tawar, laut, pegunungan, bukit, maupun di batuan. Alga umum yang ditemukan pada kebanyakan perairan air tawar yakni alga hijau (Chloropiceae) (Metting, 1996). Dalam perairan, alga bukan merupakan polutan dan banyak dimanfaatkan bagi perkembangan ilmu pengetahuan terutama dalam mempelajari proses fotosintesis di alam. Pemanfaatan alga pada saat ini berkembang pesat seiring jumlahnya yang tak habis dan banyak dijumpai di alam sekitar terutama pada perairan yang tenang dengan arus yang rendah. Pemanfaatan alga secara keilmuan didasarkan atas kandungan karbon/biomassa yang dimilikinya. Disamping itu alga dapat berfungsi sebagai green materials karena tidak memiliki efek racun dan tidak menghasilkan limbah yang berbahaya. Hal ini memberikan nilai yang signifikan terhadap pengembangan alga bagi kehidupan manusia.
JUDUL : POTENSI ALGA SEBAGAI AGEN FITOREMEDIASI LOGAM BERAT DALAM PENGOLAHAN AIR LIMBAH
PENULIS : Prof. Dr. Hilda Zulkifli, M.Si., DEA
ISBN : PROSES
UKURAN BUKU : 16,25 cm x 25 cm
Ulasan
Belum ada ulasan.